Foto Bupati Bogor Nonaktif Ade Yasin usai ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK.
Hukum, BogorUpdate.com – Dari 12 saksi yang dipanggil oleh Tim Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Hari Senin (30/5/22) kemarin, sebanyak 3 saksi tidak datang untuk memenuhi panggilan dalam kasus suap Pemeriksa Keuangan (BPK) Jawa Barat yang dilakukan oleh Bupati Bogor Nonaktif Ade Yasin.
Pelaksana Tugas (Plt) Juru Bicara KPK, Ali Fikri mengatakan, untuk saksi yang hadir pada pemanggilan kemarin hanya 9 orang yang datang dan sudah selesai diperiksa oleh Tim Penyidik KPK. Kesembilan saksi tersebut ialah pengusaha kontruksi.
“Kesembilan saksi ini memenuhi panggilan Tim Penyidik dan masih terus dilakukan pendalaman antara lain terkait dugaan berbagai aliran penerimaan sejumlah uang oleh Tersangka AY melalui perantaraan Tersangka RT dari beberapa pihak swasta (kontraktor),” tegas Ali Fikri kepada BogorUpdate.com, (31/5/22).
Lebih lanjut Ali Fikri menambahkan, saksi yang hadir tersebut untuk mendalami aliran uang yang digunakan untuk suap Auditor BPK Perwakilan Jawa Barat yang dikumpulkan dari para pengusaha kontruksi.
“Dan turut diduga pula bahwa uang-uang ini yang kemudian diberikan pada Tsk ATM dkk sebagai dana operasional selama proses audit berlangsung,” paparnya.
Sementara itu, sambung Ali Fikri untuk saksi yang tidak hadir ialah Nelse. S (Direktur PT Nenci Citra Pratama), Dedi Wandika (Wiraswasta) dan Amhar Rawi (Pensiunan). Namun, pihak KPK akan melakukan pemanggilan ulang kepada para saksi yang tidak hadir pada pemanggilan kemarin
“ketiganya tidak hadir dan informasi yang kami terima ketiganya tanpa memberikan konfirmasi alasan ketidak hadirannya. Tim Penyidik segera akan menjadwalkan pemanggilan berikutnya,” pungkasnya. camadvisers
Berikut ke-9 Saksi yang hadir pada pemanggilan KPK pada Senin (30/5) kemarin, diantaranya :
1. HARTANTO HOETOMO (Wiraswasta/ Kuasa KSO PT Hutomo Mandala Sepuluh Sebelas)
2. M. HENDRI (Direktur CV ARAFAH)
3. YUSUF SOFIAN (Direktur CV PERDANA RAYA)
4. MARATU LIANA (Direktur CV ORYANO)
5. SUSILO (Direktur PT RAMA PERKASA)
6. BASTIAN SIANTURI (Dirut PT LAMBOK ULINA)
7. MAKMUR HUTAPEA (Karyawan PT LAMBOK ULINA)
8. YOSEP OSCAR JAWA BATTU (Dirut PT TURELOTO BATTU INDAH)
9. MA’ARUP FITRIYADI (Direktur CV CIPTA KESUMA).
