Scroll untuk baca artikel
Bogor RayaHomeHukum & KriminalNews

Amankan Pemilu 2024, TNI-Polri dan Forkopimda Kabupaten Bogor Gelar Apel Pasukan Operasi Mantap Brata Lodaya

×

Amankan Pemilu 2024, TNI-Polri dan Forkopimda Kabupaten Bogor Gelar Apel Pasukan Operasi Mantap Brata Lodaya

Sebarkan artikel ini

Cibinong, BogorUpdate.com – Pastikan pengamanan pemilu tahun 2024 aman, TNI-Polri dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bogor, menggelar apel pasukan untuk Operasi Mantap Brata Lodaya dalam rangka pengamanan Pemilu 2024. Apel digelar di Mako Polres Bogor, pada Selasa (17/10/23).

Operasi itu bakal digelar selama 222 Hari, dengan diikuti 261.695 Personel. Sebanyak 1.500 personel gabungan, baik dari Polres maupun Komando Distrik Militer (Kodim) 0621, dikerahkan untuk mengamankan Pemilu 2024 di Kabupaten Bogor. Tujuannya guna menciptakan kondusivitas hingga pelantikan Presiden yang baru.

“Totalnya 1.500 dengan melibatkan TNI dan stakeholder terkait, tujuannya untuk menciptakan suasana yang kondusif, aman, dan lancar, hingga sampai pelantikan presiden yang baru untuk wilayah Kabupaten Bogor khususnya,” kata Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro kepada Wartawan.

Rio menjelaskan, jajarannya telah memetakan titik atau tempat pemungutan suara (TPS) mana saja yang rawan. Dia telah mengantisipasi kerawanan tersebut.

“Kami juga meminta dari TNI, pemerintah daerah secara bersama-sama untuk menempatkan TPS yang rawan. Kita akan concern di situ agar dukungan logistik, pencoblosan segala macam, aman dan terkendali,” paparnya.

Sambung Rio, pengamanan juga dilakukan di dunia maya, terutama media sosial (medsos). Patroli siber juga akan digencarkan untuk mencegah hoaks yang beredar di internet.

“Kita sudah membentuk tim patroli siber dan itu berpusat di Mabes Polri. Jadi segala bentuk apa yang ada di medsos nanti dari Mabes Polri akan melakukan komunikasi kepada Kapolres untuk dilakukan penegakan hukum,” sambungnya.

“Saya meminta kepada masyarakat setiap menerima informasi apapun harus benar-benar dicerna dan dipikir baru didistribusikan. Jangan asal forward atau segala macam, tolong dijaga semua. Kalau teman-teman dan masyarakat semua ikut turut serta itu tidak baik,” tutup Rio.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *