Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Jawa Barat Dede Chandra Sasmita. (Ist)
Parung Panjang, BogorUpdate.com – Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Jawa Barat Dede Chandra Sasmita, merespon permintaan warga Kecamatan Parung Panjang agar segera dibangun jalur khusus tambang setelah banyaknya kasus kecelakaan.
Respon itu dilakukan Dede Chandra buntut dari aksi demo warga di halaman kantor Kecamatan Parung Panjang, Senin (20/11/23) dengan menyampaikan 11 tuntutan.
Dia mengaku, sudah melaporkan keinginan warga ke Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin dan mendapat respon positif.
“Saya sudah sampaikan ke Pak Gubernur dan beliau merespon positif. Saya akan kawal jalur tambang ini agar segera dibangun,” kata Kang Dechan, panggilan akrabnya, Senin (20/11/23).
Dia menyatakan, mendukung sepenuhnya keinginan masyarakat selama disampaikan dengan tertib dan sesuai aturan. Sebagai anggota dewan yang memiliki tanggungjawab moral agar persoalan masyarakat tersebut diselesaikan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
“Pemerintah harus merealisasikan keinginan masyarakat dan tanggungjawab kami sebagai wakil rakyat mengawalnya,” kata dia.
Sementara Pj Gubernur Bey ketika disampaikan oleh Kang Dechan perihal keinginan masyarakat Parung Panjang menyatakan jalan tambang akan segera dibahas.
“Ini solusi jangka pendek. Nanti kami akan bahas untuk jalan tambang harus segera,” kata Gubernur kepada Kang Dechan.
Kang Dechan menyatakan bahwa hal ini untuk kemaslahatan rakyat, terutama masyarakat Kabupaten Bogor, dimana telah dia sampaikan perihal jalan tambang ini dalam hasil Reses. Dia juga mengucapkan terimakasih atas respon yang diberikan oleh Pj Gubernur terkait permintaan warga yang disampaikan.
“Saya menyampaikan terimakasih kepada pak Pj Gubernur atas sikap langsung tanggap atas aspirasi masyarakat yang saya sampaikan,” ucapnya.
Pemerintah Provinsi Jawa Barat menurut Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bogor ini, harus turun tangan terhadap pembangunan insfrastruktur jalan di wilayah Bogor bagian Barat, khususnya saat ini di kecamatan Rumpin, Parungpanjang, dan Cigudeg akibat imbas truk-truk tambang atau truk pengangkut galian C yang terus berseliweran di wilayah tersebut dengan tidak memperhatikan kualitas dan tonase jalan.
11 Poin Tuntutan Warga Parung Panjang:
1. Segera realisasi jalur khusus tambang
2. Penerangan dan perbaikan segera jalan raya Moh Toha dan jalan raya Sudamanik
3. Aktivasi kantung parkir angkutan tambang di Jagabaya (samping SMAN 1 Parunpanjang)
4. Tegakkan jam operasional angkutan tambang 20:00-05:00 WIB
5). Tambang anggota Dishub untuk penerapan pengawasan jam operasional angkutan tambang selama 24 jam
6). Mendesak Muspika Kecamatan Parungpanjang, bertanggung jawab mengawal Perbup 120 tahun 2021
7). Buat pos timbangan angkutan tambang (Mx 8 ton)
8. Tindak oknum supir tembak dibawah umur
9. Tangkap oknum pungli
10. Periksa kendaraan yang tidak layak pakai
11. Tambah portal angkutan tambang di perbatasan Cigudeg (Caringin-Jagabaya).