Sport, BogorUpdate.com
Pemain tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, gagal melangkah ke final Olimpiade Tokyo 2020.
Kekalahan dialami Anthony Sinisuka Ginting dari wakil China, Chen Long, pada semifinal tunggal putra Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Minggu (1/8/2021).
Bertanding dalam dua gim, Anthony Sinisuka Ginting menelan kekalahan dari sang juara bertahan Olimpiade dengan skor Long 16-21, 11-21.
Hasil minus tersebut membuat Anthony mengubur mimpi tampil di final Olimpiade Tokyo 2020.
Meski demikian, perjuangan Anthony belum berakhir. Masih ada medali perunggu yang bisa dikejar Anthony pada debutnya di Olimpiade.
Pemain kelahiran Cimahi, Jawa Barat, itu akan menghadapi wakil Guatemala, Kevin Cordon, pada perebutan medali perunggu.
Sementara Chen akan menghadapi Viktor Axelsen pada final Olimpiade Tokyo 2020.
Anthony Sinisuka Ginting tertinggal lebih dulu dari lawannya, Chen Long, dengan yang unggul lebih dulu 0-2.
Setelah tertinggal lebih awal, Anthony mencoba untuk membuntuti sampai kemudian menyamakan kedudukan menjadi 5-5.
Sayangnya, Anthony mengalami sial. Pemain Indonesia itu tertinggal dengan selisih lima angka.
Anthony sempat membalas dengan tambahan satu poin. Namun, Chen selanjutnya unggul 6-11 pada interval gim kesatu.
Usai rehat sejenak, Anthony mencoba bangkit. Tetapi, Chen tampil lebih baik dengan mendominasi laga.
Chen bahkan unggul 10-17 ketika Anthony sering membuat kesalahan dalam melakukan pengembalian.
Tambahan empat poin beruntun membuat Anthony memperkecil kedudukan atas Chen menjadi 14-17.
Tren positif Anthony kemudian dirusak. Chen tetap menjaga keunggulan poin sampai memenangkan gim kesatu dengan 16-21.
Anthony sering error di awal-awal gim kedua yang berbuah keuntungan bagi Chen untuk mendapatkan poin.
Anthony sempat tertinggal 2-6. Tetapi, tambahan empat poin membuat pemain Indonesia itu sukses menyamakan kedudukan menjadi 6-6.
Sayangnya upaya Anthony untuk mengembalikan kedudukan berbuah kebuntuan. Chen kembali melanjutkan dominasinya.
Tambahan lima poin beruntun menghasilkan keunggulan Chen pada interval gim kedua 6-11.
Setelah interval gim kedua, Anthony mencoba memperkecil kedudukan setelah serangkaian serangan berbuah poin.
Semakin Anthony mengejar, semakin Chen menjauh. Kedua pemain memiliki jarak enam poin untuk keunggulan Chen 9-15.
Anthony gagal mengantisipasi serangan Chen dan membuatnya semakin tertinggal menjadi 10-18.
Setelah gagal mengantisipasi serangan Chen, Anthony menerima kekalahan pada gim kedua dengan 11-21.
Sumber : Bolasport.com
