Gapoktan tumaritis Desa Cijeruk bertanam kacang koro. (BU)
Cireruk, BogorUpdate.com – Penggarap di Desa Cijeruk, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, khusunya para penggarap di kaki gunung salak manfaatkan lahan tidak produktif dengan menanam 10 ribu bibit kacang Koro.
Ketua Gapoktan Tumaritis Asep Belgi mengatakan, sebelum penanaman para penggarap mendapatkan edukasi langsung tentang cara penanaman kacang koro oleh Ibu Grace Talowongso Nelwan selaku ketua umum kacang koro indonesia dan Ibu Ance tim.
“Alhamdulillah hari ini kami mendapat undangan dari ibu Ance dan Ibu Grace, niat untuk membantu mengaktifkan atau membantu untuk pertanian untuk menopang ekonomi warga Kampung Cijeruk, Desa Cijeruk, Kecamatan Cijeruk dan sekitarnya,” ujarnya kepada wartawan, Senin (26/2/24).
Dengan adanya program ini, ucap Asep, para petani di Kecamatan Cijeruk mengucapkan terimakasih dengan pembelajaran cara menanam kacang poro yang sangat bermanfaat.
“Kami sangat berterima kasih banyak dan sangat membantu kepada kami selaku petani-petani yang ada di disini. Untuk rencana dan kegiatanya dan sampai terlaksananya atas inisiatif ibu Ance dan Ibu Grace dan tim untuk mengaktifkan kelompok tani di sini,” ujarnya.
Dengan jumlah petani sebanyak 63 orang Ance dan Grace memberikan edukasi manfaat kacang koro dan juga penghasilan yang akan didapat ketika menjual kacang koro. Kedepannya diharapkan dapat membantu dan meningkatkan perekonomian para petani.
“Untuk hari ini kami dilatih dan di edukasi manfaat kacang koro. Juga profit dari kacang koro juga dijelaskan oleh mereka, dan alhamdulillah ini yang ketiga kalinya tanam, kan ini program berkelanjutan lagi nanti untuk pengembangan, dan dari Ibu Ance dan Ibu Grace untuk melebakan sayap keberadaan kacang koro ini. untuk jumlah petani yang tergabung di gapoktan tumaritis ini sekitar 63 petani. Dengan adanya program ini saya berharap ekonomi para petani bisa baik,” tutup Asep.
