Kota Bogor, BogorUpdate.com – Musibah tanah longsor yang terjadi di sejumlah kawasan di Tajur kota Bogor masih belum tertangani dengan optimal.
Hal itu menjadi catatan Pemuda Tanggap Bencana (PETA) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Bogor saat adanya pengukuhan anggota di kawasan Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor.
Ketua PETA KNPI Kota Bogor, Beni Sitepu mengungkapkan saat ini pemerintah dari pusat hingga daerah harus cepat melakukan penanganan musibah longsor di kawasan Tajur yang terdapat dua titik di depan pusat perbelanjaan dan juga Gang Babadak Bogor Timur.
“Untuk itu pemerintah harus cepat melakukan penanganan karena kawasan tersebut menjadi urat nadi transportasi arus lalu lintas aktivitas masyarakat sehari-hari. Situasi sangat riskan jika terjadi bencana susulan karena akan menggerus badan jalan,” katanya, Rabu (8/11/23).
Menyikapi hal tersebut, kepala pelaksana BPBD Kota Bogor, Theofilo Patrocinio Freitas menjelaskan upaya koordinasi dan komunikasi dengan lintas sektoral pemerintah pusat dan kota Bogor, sudah terjalin.
“Perbaikan tanah longsor di kawasan depan pusat perbelanjaan di Tajur sudah mulai berlangsung dari pemerintah pusat dan dinas PUPR Kota Bogor. Sedangkan untuk lokasi longsor di Gang babadak masih terus mendapat penanganan agar tidak mengganggu aktivitas masyarakat, karena wilayah tersebut menjadi akses satu-satunya selain tol untuk arus lalu lintas sehari-hari,” ungkapnya.
Masyarakat juga dihimbau tetap waspada saat melintas di kawasan tersebut karena bisa saja longsor susulan terjadi sehingga tetap menjaga kondisi aman dan menghindari ruas jalan agar tidak ada korban jiwa.
