Scroll untuk baca artikel
Bogor RayaHomeNewsOlahraga

Ratusan Atlet Muda Ramaikan Kejuaraan Panahan Piala Dispora Kabupaten Bogor di Ponpes Modern Sahid

×

Ratusan Atlet Muda Ramaikan Kejuaraan Panahan Piala Dispora Kabupaten Bogor di Ponpes Modern Sahid

Sebarkan artikel ini

Olahraga, BogorUpdate.com – Sebanyak 532 peserta dari berbagai daerah di Indonesia ambil bagian dalam kejuaraan panahan bertajuk Piala Dispora Kabupaten Bogor, yang digelar di Pondok Pesantren Modern Sahid, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Minggu (18/5/25).

Kompetisi ini memperebutkan total hadiah senilai Rp40 juta dan dibagi dalam sembilan kategori, mulai dari tingkat SD, SMP, SMA hingga umum. Peserta berasal dari wilayah Bogor, Jakarta, Tangerang, Bandung, hingga Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.

Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Milad ke-25 Pondok Pesantren Modern Sahid dan telah diselenggarakan untuk kedua kalinya. Ketua Umum Yayasan Wakaf Sahid Husnul Khatimah, Dr. Hariyadi B. Sukamdani, menyampaikan bahwa ajang ini menjadi agenda tahunan pondok sekaligus sarana memperkenalkan kawasan pesantren kepada masyarakat luas.

“Ini lomba terbuka untuk umum, dengan kategori berdasarkan usia. Pesertanya tidak hanya dari pesantren, tetapi juga dari berbagai latar belakang pendidikan. Kami sangat senang melihat antusiasme yang tinggi, bahkan hingga hari pelaksanaan masih ada yang mendaftar,” ujar Hariyadi.

Adapun juara umum pertama diraih oleh Tauhid Archery Bogor, juara umum kedua oleh tuan rumah Pondok Pesantren Modern Sahid, dan juara umum ketiga oleh Gen Z Archery Team.

Salah satu hal menarik dalam kejuaraan ini adalah babak final yang menggunakan format alternate shoot, yaitu sistem tembak bergantian satu per satu, yang disambut antusias oleh peserta dan ofisial karena menambah ketegangan dan sportivitas pertandingan.

Kepala Seksi Infrastruktur Kemitraan Pemuda pada Bidang Layanan Kepemudaan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bogor), Joko Widodo, mengatakan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi kejuaraan ini sebagai bentuk konkret pembinaan olahraga berbasis pesantren dan sekolah.

“Ajang ini membuktikan bahwa lembaga non-formal seperti pesantren mampu menjadi pusat pembinaan olahraga yang positif. Kami berharap kegiatan ini bisa menginspirasi pondok pesantren dan sekolah-sekolah lain untuk ikut berkontribusi dalam mencetak atlet-atlet muda,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa Kabupaten Bogor telah memiliki sarana pendukung, seperti area panahan di Stadion Pakansari dan keterlibatan aktif cabang olahraga Perpani yang kerap meraih prestasi di berbagai kompetisi daerah maupun nasional.

Panitia menyebut kejuaraan ini tidak hanya sebagai ajang kompetisi, tetapi juga sebagai momentum silaturahmi dan pengenalan olahraga panahan yang sarat dengan nilai disiplin, fokus, dan sportivitas. (Zar)

Respon (2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *