Scroll untuk baca artikel
Bogor RayaHomeNewsPolitik

Sidak Proyek Peningkatan Jalan Cikeas-Bojong Nangka, Achmad Fathoni Minta Kontraktor Kejar Progres

×

Sidak Proyek Peningkatan Jalan Cikeas-Bojong Nangka, Achmad Fathoni Minta Kontraktor Kejar Progres

Sebarkan artikel ini

Foto Anggota Komisi 3 DPRD Kabupaten Bogor, Achmad Fathoni (tengah) saat Sidak.

Gunung Putri, BogorUpdate.com – Anggota Komisi 3 DPRD Kabupaten Bogor, Achmad Fathoni melakukan inpeksi mendadak (Sidak) proyek peningkatan Jalan Cikeas-Bojong Nangka yang dikerjakan oleh CV Putra Tamsung Sigumpar.

Adapun peningkatan Jalan Cikeas-Bojong Nangka merupakan proyek infrastruktur Dinas Pekerjaan Umum dan Pentaan Ruang (DPUPR) Kabupaten Bogor tahun anggaran 2022, di Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor.

Dalam sidaknya, Anggota Legislatif Partai PKS itu mengaku geram dengan proyek peningkatan jalan Cikeas-Bojong Nangka yang dikerjakan oleh CV. Putra Tamsung Sigumpar dengan anggaran Rp 2.494.719.035,00 yang masih belum ada pengerjaan padahal sudah 50 hari kalender berjalan.

“Saya sangat kecewa dengan progres Peningkatan Jalan Cikeas-Bojong Nangka. Sudah 50 hari dari jatah waktu 150 hari progresnya sangat kecil. Tadi dilihat dilapangan hanya pasang plang proyek dan bersih-bersih lokasi saja,” ujarnya kepada BogorUpdate.com, Sabtu (6/8/22).

Pria yang akrab disapa Fathoni itu menambahkan, alasan pihak kontraktor belum mengerjakan proyek tersebut lantaran masih trymix beton. Padahal sambil menunggu trymix, kontraktor bisa mengerjakan yang lain terlebih dahulu.

“Sebelumnya saya sudah beberapa kali tanyakan, alasannya masih trymix untuk beton. Kenapa gak dikerjakan saluran drainasenya dulu kalau memangg ada masalah beton? Penyiapan dan pemadatan lapisan dasar juga mestinya bisa dilakukan,” tegasnya.

Fathoni yang berasal dari Daerah Pemilihan (Dapil) dua itu menekankan agar pihak kontraktor secepatnya melakukan progres pengerjaan yang maksimal.

“Saya minta kontraktor segera lakukan pekerjaan dan kejar progres. Oleh karena itu, tadi saya minta ke UPT dan konsultan pengawas untuk segera menegur kontraktor dengan keras,” ungkapnya.

Dia menyayangkan, ketika melakukan sidak, kontraktor CV Putra Tamsung Sigumpar tidak hadir. Dia juga berharap dengan adanya keterlambatan pengerjaan proyek tersebut Konsultan Pengawas dan DPUPR agar bersungguh-sungguh mengawasi proyek jalan yang sudah lama didambakan warga Gunung Putri tersebut.

“Sangat disayangkan pihak kontraktor tidak hadir di lokasi. Saya berharap DPUPR, konsultan pengawas dan kontraktor bisa bekerja sungguh sungguh dan ikuti ketentuan untuk memberikan hasil tepat waktu dan bermutu. Sehingga rakyat sebagai pemilik dana bisa menikmati hasil pembangunan dengan baik dan cepat,” harapnya.

Fathoni juga menekankan, jika dalam waktu dua pekan kedepan belum ada progres juga, maka pihaknya akan memblacklist CV Putra Tamsung Sigumpar.

“Dan jika pekan depan masih belum ada progres signifikan, saya akan usulkan kontraktornya diblacklist,” tegasnya.

Selain melakukan sidak terhadap proyek pengerjaan jalan Cikeas-Bojong Nangka, Fathoni juga melakukan sidak di empat proyek lainnya yang ada di Kecamatan Gunung Putri.

“Proyek yang saya sempat tinjau yaitu Pekerjaan Peningkatan Jalan dan Drainase di Pasar Pocong Bojong Kulur, TPT di dekat Perumahan Bumi Mutiara Bojong Kulur, Peningkatan Jalan Karanggan-Gunung Putri, Jalan Lingkar Kecamatan dan Jalan Cikeas Bojong Nangka,” bebernya.

“Saya ingin memastikan terkait progres dan kualitas pekerjaan infrastruktur memasuki Bulan Ketujuh ini. Dari kelima proyek tersebut, 3 proyek cukup bagus progresnya. 1 proyek agak lambat dan 1 proyek sangat lambat,” tandasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *