Harry Ara tampak sedang latihan basket di Bogor. (Foto: Istimewa)
Olahraga, BogorUpdate.com – Ketua Komisi Informasi (KI) DKI Jakarta Harry Ara Hutabarat, mengaku sangat menyukai olahraga basket sejak di bangku Sekolah Dasar (SD).
Untuk diketahui, basket adalah salah satu olahraga yang populer di kalangan masyarakat dunia. Basket juga dinilai bisa memberikan pendidikan kepada anak melalui aktivitas olahraga.
Basket adalah olahraga yang dimainkan secara beregu dan membutuhkan teknik khusus saat memainkannya.
“Apabila kita melakukan teknik khusus dalam permainan bola basket, seperti dribbling, passing, shooting, lay up, dan berbagai teknik lainnya dapat memberikan banyak manfaat bagi kesehatan fisik bagi siapa pun, termasuk anak-anak,” ujar Harry Ara Hutabarat, kepada BogorUpdate.com, Minggu (14/8/22).
Maka dari itu, kata Harry Ara, memperkenalkan olahraga basket kepada anak sejak dini termasuk pilihan yang tepat.
“Selain membantu kesehatan tubuh dan tumbuh kembang anak, permainan basket juga dapat mengembangkan beberapa kecerdasan anak,” ungkap Harry Ara.
Disela-sela kesibukannya saat ini sebagai Ketua Komisi Informasi Provinsi DKI Jakarta, Kang Ara sapaan akrabnya itu mengatakan sangat menggemari basket sejak masih di bangku kelas 3 SD.
“Ya saya hobi basket sejak sekolah dasar, saya ingat waktu di SD Panaragan 3 sekitar Tahun 1993,” sebut Kang Ara.
“Olahraga favorit saya renang dan basket. Karena di sekolah tidak ada ring Basket sesekali saya main di lapangan Basket dekat rumah saya di Komplek IPB Loji atau di kampus dramaga Bogor dan lapangan sekitar Sempur,” kata Kang Ara menambahkan.
Masih kata Kang Ara, pada saat beranjak remaja masuk SMP Negeri 4 Bogor, ia ikut tim basket dilatih pada saat itu oleh A Iman (sapaan akrab pelatih basket SMP 4) saat itu 1996.
Sampai SMA, lanjut Kang Ara, dirinya terus bermain basket walau lebih banyak waktu tersita sebagai Ketua OSIS SMA Kornita Bogor.
Lanjut kuliah di Fakultas Perikanan Ilmu Kelautan IPB, Kang Ara mengatakan masih tetap bermain basket walau tercebur kembali di dunia aktivis mahasiswa yang awalnya ingin dihindarinya.
“Dunia aktivis yang awalnya saya hindari, tapi semakin saya jauhi semakin ‘ia’ mendekat,” ungkap Kang Ara.
“Basket telah membuat jiwa sportif dan biasa menang kalah mendominasi cara berpikir saya, semoga bangsa ini semakin menjunjung tinggi sportifitas di seluruh bidang,” pungkas Harry Ara Hutabarat.
