Bogor RayaHomeNewsPemerintahan

Kades Bojong Jengkol Ciampea Siap Pertaruhkan Jabatan Demi Jalan Mulus Abdul Fatah

Kondisi jalan Abdul Fatah, Desa Bojong Jengkol, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor yang rusak parah. (Wil)

Ciampea, BogorUpdate.com – Selalu menjadi bulan-bulanan warga yang menginginkan jalan Abdul Fatah diperbaiki, Awaludin selaku Kepala Desa Bojong Jengkol, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, mengaku siap mempertaruhkan jabatannya agar jalan mulus yang diinginkan warganya tercapai.

Menurut Awaludin, kewenangan perbaikan jalan milik Kabupaten tersebut berada di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Bogor. Sedangkan untuk di wilayah ada Unit Pelayanan Teknis (UPT) Jalan dan Jembatan.

“Saya juga kena sasaran warga karena banyak yang menanyakan kesaya kenapa jalan Abdul Fatah Bojong Jengkol hingga Cinangka tak kunjung diperbaiki,” ujarnya kepada Wartawan, Senin (21/8/23).

“Saya siap mempertaruhkan jabatan saya sebagai kepala desa demi warga yang ingin jalannya rapih dan mulus tidak berlubang,” tambahnya.

Awal sapaan akrabnya itu nenuturkan, selama ini warga menilai kinerjanya sebagai kades tidak becus lantaran belum juga ada perbaikan jalan Abdul Fatah yang sangat dikeluhkan warga tersebut. Padahal, liding sektornya berada di UPT Jalan dan Jembatan Ciampea.

“Saya selalu jadi sasaran warga dan masyarakat pengguna jalan, lantaran dibilang kepala desa tidak becus dalam menangani masalah infrastruktur,” tegasnya.

Dalam waktu dekat, tambah Awal, rencananya ia akan mendatangi kantor UPT Jalan dan Jembatan Ciampea guna menanyakan proses dan kelanjutan perbaikan jalan Abdul Fatah.

“Dalam waktu dekat saya akan mendatangi kantor UPT, karena saya juga bertanggung jawab kemasyarakat yang menanyakan kapan jalan akan diperbaiki,” pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, Ketua paguyuban RT dan RW se-desa Cinangka, Wildan Hidayat menyesalkan atas rusaknya jalan desa sepanjang jalan Abdul Fatah. Pasalnya jalan tersebut merupakan akses jalan menuju beberapa tempat wisata dan juga menuju komplek perumahan.
“Sayang ya jalan Abdul Fatah sepanjang kurang lebih dua kilo ini kan akses jalan menuju beberapa tempat wisata, tapi jalanya rusak berat,” ujar Wildan pada media.
Wildan mengatakan telah menanyakan hal ini pada pihak terkait mulai dari kepala desa hingga camat. Namun upaya tersebut tidak membuahkan hasil, dengan alasan sedang dalam proses lelang.
“Sudah saya sampaikan beberapa kali baik ke dia (kepala desa) yakni Bojong jengkol maupun camat, tapi jawabnya sedang proses lelang,” ujarnya.
Exit mobile version