Bogor RayaHomeNewsPemerintahan

Kereeen, Desa Cimandala Miliki 10 Kolam Bioflok untuk Program Ketahanan Pangan

Sukaraja, BogorUpdate.com – Desa Cimandala, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor memiliki 10 kolam bioflok untuk budidaya ikan nila hitam dan nila merah. Kolam tersebut merupakan program ketahanan pangan berdasarkan arahan dari Pemerintah Pusat.

Kepala Desa Cimandala Aditya Agung Diningrat mengatakan, program ketahanan pangan menggunakan 20 persen dana desa. “Program ini merupakan arahan dari Pemerintah Pusat untuk alokasi dana desa,” katanya kepada wartawan, Kamis (9/11/23.

Masih kata Agung sapaan akrabnya, ketahanan pangan di Desa Cimandala ada dua, yakni di budi daya ikan nila, dan ada ketahan pangan dari ayam.

“Untuk ikan nila sendiri sampai panen maksimal empat bulan, kita bisa panen tapi di tiga bulan itu nila yang hitam bisa dipanen juga,” ujarnya.

“Alhamdulillah kita sudah berjalan satu tahun, untuk kendala banyak sekali kendalanya, kita sama-sama belajar, dan untuk pemasaran sendiri sementara ini kita buka untuk umum, tapi banyaknya ini di konsumsi untuk warga kami,” paparnya.

Lanjut Agung, selain dipasarkan, hasil panen dari program itu diberikan kepada masjid dan program makanan tambahan (PMT) posyandu.

Menurutnya, perawatan untuk kolam bioflok itu lebih berpanguruh kepada listrik. Maka dari itu, jika listrik mati dalam jangka waktu 15 menit akan menyebabkan ikan menjadi lemas.

“Kolam bioflok kalau ditekuni secara serius sangat menjanjikan dan cukup bagus prospeknya. Karena ikanya beda dengan ikan kolam tanah, kalau ikan bioflok itu cenderung kearah bulat, kalau kolam tanah agak kurus dalam artian ikan tersebut gemuk kurus,” tukasnya.

Exit mobile version