M Rizky (tengah) saat konferensi Pers di Kantor DPD Partai Nasdem Kabupaten Bogor, Senin (1/5/23).
Sukaraja, BogorUpdate.com – Pasca hengkang dari Partai Gerindra, M Rizky memilih berlabuh di Partai Nasdem Kabupaten Bogor untuk maju ke DPRD Provinsi Jawa Barat (Jabar) pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 mendatang.
Menurut M Rizky, keputusannya memilih belabuh ke Partai besutan Surya Paloh itu dengan berbagai pertimbangan yang matang, salah satunya ialah tanpa mahar.
Dengan begitu, Ia yang saat ini sudah memiliki kartu anggota atau sebagai kader, hanya menjalankan amanah untuk kepentingan masyarakat Kabupaten Bogor.
“Kenapa banyak yang bergabung ke Nasdem, karena saya pastikan untuk bergabung itu nol rupiah atau tanpa mahar,” kata Rizky di Kantor DPD Partai Nasdem Kabupaten Bogor, usai mendapatkan Kartu Anggota, Senin (1/5/23).
“Hingga kami sebagai kader itu akan loyal dan militan. Tugas kami itu hanya berpikir bagaimana menjalankan amanah sebaik baiknya, dan melayani masyarakat dengan sebaik baiknya,” tambahnya.
Soal raihan suara sebanyak 26 ribu saat menjabat sebagai Anggota DPRD Kabupaten Bogor dari Partai Gerindra, jelas Rizky, tidak akan di copy paste. Bahkan ia menargetkan raihan suara dalam Pileg DPRD Jabar mendatang sebanyak 60 ribu.
“Adapun soal apakah suara ini akan copy paste saya pastikan tidak akan 26 ribu, yakni 60 ribu,” jelasnya.
Namun, lanjut Rizky, jika berbicara politik, tidak tehenti dari eksisting. Misal hari ini Partai Nasdem tidak memiliki kursi di Kabupaten Bogor. Akan tetapi politik itu tidak bicara soal eksisting, namun bicara soal potensi. Ia meyakini di 2024 nanti, Partai Nasdem memenangkan Pileg.
“Contoh di tahun 2009, Kabupaten Bogor Demokrat meraih 14 kursi, tapi 2014 nya hanya 4 kursi. Begitupun dengan Gerindra dari 2014 dia 6 kursi lalu 2019 naik jadi 14 kursi. Nah itulah politik, bicara eksiting dan potensi. Saya yakini potensi Nasdem 2024 akan memenangkan Pileg di Kabupaten Bogor,” bebernya.
Sementara itu, Ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Bogor, Frits M. Rumintjap mengaku saat ini banyak Angota Dewan pindah ke Partai yang dipimpinnya. Hal itu tidak terlepas dari elektabilitas Nasdem yang saat ini tengah beranjak. Selain itu dengan biaya nol rupiah untuk bergabung, juga sangat terbuka siapun yang ingin menjadi bagian dari Partai Nasdem.
“Memang banyak anggota dewan pindah ke Nasdem, dan banyak juga dari partai sebelah yang sudah mulai melirik. Dimana kita sebagi partai yang modern dan profesional, kemudian juga terbuka untuk siapa saja,” ucapnya.
“Rupanya lirikan dari partai sebelah ini sudah semakin terlihat, seperti Kang Asep Wahyuwijaya dan saat ini Kang M Rizky dan ada beberapa juga dari mantan partai PKS dan masih banyak lagi,” bebernya.
Frits menambahkan, dengan banyaknya anggota baru dari partai lain yang sudah bergabung, membuktikan bahwa Nasdem memiliki potensi di 2024 nanti. Ia menargerkan di Kabupaten Bogor sendiri menjadi Partai teratas ke tiga.
“Jadi ini adalah salah satu magnet yang sangat potensi yang ada saat ini untuk Kaupaten Bogor. Insya allah dengan adanya energi ini untuk di Kabupaten Bogor minimal 3 kursi teratas di 2024. Untuk target per dapil 2, Provinsi 2 dan DPR RI 2 itu sudah melalui hitungan yanng realistis dan itu minimal yang kita harapkan,” harapnya.
