Kota Bogor, BogorUpdate.com
Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor kembali mensterilkan dengan menertibkan Pedagang Kaki Lima (PKL) kawasan Jalan Merdeka, Kecamatan Bogor Tengah yang telah berpuluh-puluh tahun menguasai area tersebut.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Bogor, Samson Purba mengatakan, berdasarkan hasil pendataan terdapat 317 PKL sayur dan buah serta 40 pedagang barang bekas yang biasa mangkal di kawasan itu.
Menurut Samson, untuk PKL buah dan sayur direlokasi ke Tempat Penampungan Sementara (TPS) Jalan Semeru yang dikelola oleh koperasi dengan menggandeng Perusahaan Umum Daerah Pasar Pakuan Jaya (Perumda PPJ).
Dijelaskan Samson, disana sudah disiapkan los untuk 317 PKL luasnya kurang lebih satu los, 2×1,5 meter. Jadi dengan relokasi ini, kawasan Merdeka akan lebih tertata dan bersih.
“Ya, tujuan pemkot tak lain agar kawasan itu dapat tertata dengan baik, dan jauh dari kesan kumuh,” katanya.
Khusus untuk PKL barang bekas, sambung Samson, direlokasi ke dalam Pasar Merdeka lantaran Perumda PPJ telah menyiapkan kios untuk mereka. “Para PKL itu akan jadi pedagang resmi, karena berjualan di area resmi,” jelasnya.
Sementara itu, Camat Bogor Tengah, Abdul Wahid mengatakan bahwa para PKL tidak boleh berjualan kembali di Jalan Merdeka terhitung sejak Selasa (26/10/21).
Bahkan, ia mengaku pihaknya telah berkoordinasi dengan Satpol PP untuk menindak dan mengawasi apabila masih ada PKL yang nekat menggelar lapaknya.
“Kalau ada yang masih membandel, kami takkan segan-segan menindak tegas. Sebab, pemerintah telah menyiapkan tempat relokasi yang layak,” ungkapnya.
Wahid juga menegaskan bahwa pihaknya akan menggencarkan patroli di kawasan itu agar PKL tak kembali menjamur. “Tentu saja, patroli akan kami rutinkan. Intinya sesuai arahan pimpinan, area itu mesti steril,” tandas Wahid.
