Pemdes Wanaherang Kecamatan Gunung Putri mengadakan orientasi kepada TPK. (BU)
Gunung Putri, BogorUpdate.com – Pemerintah Desa (Pemdes) Wanaherang, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, menggelar orientasi Tim Pendamping Keluarga (TPK) dalam rangka percepatan penurunan stunting, yang dilaksanakan di aula Kantor Desa Wanaherang, pada Jum’at (1/3/24).
Pendaping Pos Yandu Juara, Kecamatan Gunung Putri, Bintarti mengatakan, kegiatan ini sudah setiap tahun dilaksanakan jadi pendampingan untuk calon pengantin (Catin), ibu hamil dan ibu pasca salin serta ibu balita khusnya yang 2 tahun.
“Ini untuk pencegahan stunting, karena di wilayah kita kemarin stunting lumayan tinggi, dengan adanya orientasi ini mudah-mudahan nanti tidak ada stunting baru dan pendataannya langsung lebih kelapangan, jadi lebih riel, kedepannya balita menjadi sehat,” ucap Bintarti kepada Bogorupdate.com.
Selanjutnya Ia juga menjelaskan, dari penyuluhan program PKKBN ini, agar masyarakat bisa paham, terutama ibu hamil, ibu pasca salin, dan ibu yang mempunyai balita dibawah dua tahun, agar mengetahui cara-cara mengonsumsi makanan yang baik, dan minum obat.
“Awalnya dari penyuluhan ini agar mereka diharapkan mengerti, mana-mana yang harus dikonsumsi dan dilaksanakan, pemeriksaan kebidan atau ke dokter harus berapa kali dari masa kehamilannya, itu mereka harus paham, serta obat-obatan apa aja yang harus diminum, itu yang digalakkan dalam penyuluhan itu,” jelasnya.
“Ini sangat membantu sekali karena untuk menjaga pengawasan stunting di wilayah Kecamatan Gunung Putri apalagi dari pusat stunting ini lagi sangat diawasi oleh pemerintah makanya ini kita laksanakan untuk membantu pemerintah untuk pemantauan ini mudah-mudahan kedepannya juga tidak ada stunting baru,” sambungnya.
Selebihnya Bintarti berharap kepada masyarakat Kecamatan Gunung Putri, khususnya Desa Wanaherang agar bisa mengetahui, bahwa kesehatan itu lebih penting dari segalanya.
“Harapannya semua paham, semua mengerti dan tahu bahwa kesehatan itu sangat penting, karena ini juga untuk kemajuan anak-anak mereka, agar nantinya perkembangannya bagus, pertumbuhannya bagus dan nantinya akan menghasilkan anak yang sehat dan cerdas,” harapannya.
Sementara TP-PKK Desa Wanaherang, Tiktik Santika Budiarti menyampaikan, acara hari ini dalam rangka tim pendaping keluarga, yang setiap tahun dilaksanakan, salah satunya pembekalan para kader PKK, Bidan Desa dan Kades KK. Natinya para kader ini untuk mendata para calon pengantin, ibu hamil, ibu pasca bersalin dan ibu yang mempunyai anak dibawah 2 tahun.
“Jadi ini untuk membantu percepatan penurunan stunting, tentunya kalau mereka didampingi dari Catin itukan diberikan arahan kesehatan untuk mereka, terus kesehatan ibu hamil diarahkan, balitanya juga didampingi kalau seperti itu dijalankan bisa mencegah adanya stunting,” ucapnya.
“Dari Catin kamu harus hidup sehat, berat, tinggi badan dipantau, usia nikah berapa, diberi edukasi seprti itukan, otomatis kesininya menghasilkan pengantin yang berkualitas, ketika hamil dia bisa menjaga, gizinya dan semuanya. Ketika lahir bayinya sehat dan itu tentunya tidak akan stunting, kalau dibina sesuai dengan benar,” tambahnya.
Lebih lanjut Istri dari Kepala Desa Wanaherang ini mengatakan, orientasi ini sangat membantu sekali, para kader yang mendampingi para ibu hamil dan yang lainnya.
“Jadi kader-kader ini memang kita sudah punya, aplikasi Elsimil itu yang harus diisi oleh kader pendamping TPK ini, mereka nantinya mengisi data tersebut kunjungan dan mendampingi ibu hamil,” pungkasnya.
