Kemang, BogorUpdate.com – Dalam upaya mewujudkan infrastruktur yang layak dan terintegrasi dengan wilayah sekitarnya, Pemerintah Desa Tegal, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, memulai pembangunan dua akses jalan baru yang kini bisa dilalui kendaraan roda empat.
Proyek ini merupakan bagian dari pemanfaatan Bantuan Keuangan (Bangkeu) Kabupaten Bogor tahun anggaran 2025.
Kepala Desa Tegal, Omat Jayadihati, menyampaikan bahwa dana Bangkeu sebesar Rp 1 miliar digunakan sepenuhnya untuk pembangunan infrastruktur jalan di dua titik, yakni, RW 04, dengan panjang jalan betonisasi mencapai 750 meter, RW 08 dan Kampung Sasak, dengan panjang jalan betonisasi 775 meter.
“Alhamdulillah, sebelumnya jalan ini hanya berupa jalan setapak yang hanya bisa dilalui kendaraan roda dua. Berkat partisipasi warga, para pemilik lahan dengan sukarela menghibahkan tanahnya untuk digunakan sebagai jalan,” ujar Kang OJH sapaan akrabnya kepada wartawan, Rabu (23/7/2025).
Kang OJH menambahkan bahwa kontribusi masyarakat melalui hibah lahan sangat besar, bahkan nilainya melebihi dana yang diberikan oleh pemerintah.
“Kalau dihitung berdasarkan NJOP yang Rp1 juta per meter, total hibah lahan dari warga sudah lebih dari Rp1 miliar. Ini membuktikan bahwa partisipasi warga sangat luar biasa,” tambahnya.
Lebih lanjut, Kang OJH menjelaskan bahwa 25% dari dana Bangkeu sebenarnya diperbolehkan untuk digunakan membangun atau memperbaiki kantor desa. Namun, ia memilih untuk memprioritaskan pembangunan jalan demi kepentingan masyarakat.
“Buat apa saya punya kantor desa yang mewah, sementara warga masih harus melewati jalan yang rusak dan tidak layak. Infrastruktur dasar seperti jalan harus menjadi prioritas,” tegasnya.
Dia juga berharap, setelah pembangunan rampung, masyarakat turut menjaga dan merawat jalan yang sudah dibangun agar manfaatnya bisa dirasakan dalam jangka panjang.
“Jalan ini nantinya akan terintegrasi dengan jalan di wilayah lain. Saya berharap warga dapat merawatnya bersama-sama,” pungkasnya. (Dyn)