Bogor RayaHomeNewsPendidikan

IPB University Jalin Kerjasama Soal Ini dengan Umrah

Dramaga, BogorUpdate.com
IPB University menjalin kerjasama dengan Universitas Maritim Raja Ali Haji (Umrah), yang ditandai dengan ditandatanganinya Memorandum of Understanding (MoU).

Adapun Penandatanganan MoU antara kedua pihak, dilakukan, Pada Rabu (30/11/21) di Kampus IPB Dramaga, Kabupaten Bogor.

Wakil Rektor bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan, Dr Drajat Martianto menyebut, IPB University juga memiliki roadmap yang jelas tentang agromaritim 4.0. Baik dari segi pengembangan pendidikan maupun teknologinya.

“Saya yakin dengan kerjasama ini kita bisa saling belajar, mengembangkan diri, karena setiap perguruan tinggi punya keunikan dan kelebihan masing-masing. Sehingga jika itu dikolaborasikan akan menghasilkan satu hal yang luar biasa,” kata Dr Drajat Martianto.

Rektor IPB University, Prof Arif Satria dalam kesempatan itu juga mengajak Rektor Umrah berkeliling melihat aktivitas dan fasilitas Science Techno Park (STP) IPB University di Kampus Taman Kencana, Bogor.

“Banyak hal yang bisa dikolaborasikan. IPB University selalu menggandeng pemerintah provinsi dan perguruan tinggi di daerah untuk mengembangkan riset. Semoga kerjasama ini bisa berjalan dengan baik,” ujar Arif Satria.

Sementara itu, Rektor Umrah, Prof Agung Dhamar Syakti menuturkan, merupakan satu kehormatan bagi Umrah bisa menjalin kerjasama dengan IPB University. Dalam perjalanannya, Umrah tak lepas dari kontribusi IPB University, terutama dari sumberdaya manusia.

“Tahun 2007 Umrah berdiri, kemudian 2011 menjadi Perguruan Tinggi Negeri (PTN) berkat keinginan besar masyarakat Kepulauan Riau untuk memiliki PTN. Kalaupun Umrah hari ini bisa lebih cepat bergerak, tak lepas dari kontribusi nyata IPB University,” sebut Agung Dhamar Syakti

Ia menyebut, banyak lulusan IPB University berkiprah dan mewarnai Umrah. Hingga saat ini, kata Prof Agung, IPB University merupakan panutan bagi Umrah.

Letak geografis Umrah di Kepulauan Riau juga menjadi strategis. Pasalnya, Kepulauan Riau sangat rawan dengan perubahan iklim yang terjadi. Dengan demikian, kerjasama mampu saling mendukung dalam upaya mitigasi bencana di Kepulauan Riau.

“Di Kepulauan Riau ada 2.508 pulau. Yang dihuni hanya 379 pulau. Pulau-pulau kecil. Jadi sangat rawan dengan climate change. Tentu IPB University jadi soko guru di bidang ini. Semoga kerjasama ini bisa menghasilkan riset dan inovasi yang bermanfaat bagi bangsa,” pungkasnya.

Exit mobile version